Keputihan adalah masalah yang sangat umum bagi wanita. Ketika keputihan terjadi, wanita akan merasa tidak nyaman dan cenderung akan mencari obatnya. Keluhan ini ternyata bisa dengan mudah diatasi dengan obat keputihan tradisional yang bahan-bahannya ada di sekitar kita.
Mengobati keputihan secara alami sudah dilakukan di Indonesia sejak jaman nenek moyang dulu. Penggunaan rempah-rempah tidak hanya untuk mengobati tapi juga untuk mencegah dan memelihara kesehatan organ kewanitaan.
Penyebab Keputihan Pada Wanita
Keputihan umum dialami oleh para wanita dan merupakan salah satu permasalahan kewanitaan yang paling sering terjadi. Di Indonesia sendiri, sebanyak 75 persen wanita pasti pernah mengalami keputihan selama hidupnya. Angka ini cukup tinggi jika dibandingkan dengan di Eropa yang hanya 25 persen saja.
Keluhan keputihan pada wanita ini disebabkan oleh jamur yang disebut candida albican. Jamur ini menginfeksi area kewanitaan sehingga menimbulkan rasa gatal, bau tak sedap, dan pada kasus yang berat akan menimbulkan nyeri di bagian bawah perut.
Jamur ini timbul karena lingkungan yang lembab di area kewanitaan. Berikut ini adalah beberapa hal yang menyebabkan kelembaban di area kewanitaan meningkat sehingga menimbulkan keputihan:
- Area vagina tidak terjaga kebersihannya.
- Penggunaan pakaian dalam yang ketat dan berbahan yang tidak menyerap keringat (sintetis).
- Mengenakan pakaian dalam yang lembab.
- Membasuh area vagina dari arah belakang ke depan (anus ke vagina).
- Mandi dan berendam dengan air panas terlalu sering. Kondisi hangat ini menimbulkan jamur semakin cepat tumbuh.
- Pola hidup yang tidak sehat.
- Menderita penyakit seperti kanker rahim, infeksi jamur vagina, radang panggul, diabetes, serta infeksi menular seksual.
- Konsumsi pil KB atau obat-obatan kortikosteroid.
- Sering membasuh area kewanitaan dengan sabun beraroma, mandi busa, dan membilas vagina menggunakan semprotan air.
Sebenarnya, keputihan ini merupakan proses alami wanita. Yaitu adanya produksi lendir pada waktu-waktu menjelang masa haid. Keputihan yang normal tentunya memiliki ciri yaitu warna lendir bening, tidak berbau, tidak lengket, jumlahnya sedikit, dan tidak gatal.
Sedangkan pada keputihan yang tidak normal maka lendir akan berbentuk kental, berwarna keruh, jumlahnya berlebih, serta menimbulkan rasa gatal dan bau. Perilaku yang kurang menjaga kebersihan area kewanitaan akan memperparah keluhan keputihan ini.
Obat Keputihan Tradisional
Keputihan bisa diatasi dengan menggunakan obat tradisional. Obat keputihan tradisional bisa didapatkan dari berbagai bahan yang ada disekitar kita dan tentu mudah untuk ditemukan. Penggunaan obat tradisional ini bisa dengan cara diminum, dibasuhkan ke area kewanitaan, atau diuapkan.
Berikut ini adalah beberapa obat keputihan tradisional yang bisa dicoba:
1. Yoghurt
Kandungan lactobacillus acidophilus atau probiotik di dalam yoghurt bisa digunakan untuk meredakan dan mencegah keputihan. Sebagai bakteri baik, probiotik bisa membunuh bakteri penyebab keputihan yaitu C.albicans serta kuman-kuman lainnya.
Cara penggunaannya yaitu dengan mengoleskan yoghurt tawar tanpa rasa ke vagina sebanyak 2 kali sehari. Lakukan selama beberapa hari dan ingat untuk mencuci tangan dahulu sebelum melakukan terapi ini.
2. Kunyit
Kunyit adalah rempah-rempah yang ampuh menyembuhkan keputihan dan peradangan pada area vagina. Zat anti inflamasi yang terkandung dalam kunyit mampu membunuh bakteri dan kuman. Selain itu, kunyit juga bisa meredakan keluhan ikutan keputihan seperti gatal dan bau tidak sedap.
Caranya yaitu dengan memarut, memeras, lalu merebus kunyit dengan campuran asam jawa. Madu bisa ditambahkan setelah suhu rebusan suam-suam kuku. Minuman ini bisa jadi obat keputihan tradisional yang ampuh jika rutin diminum.
3. Minyak Kelapa
Manfaat minyak kelapa memang beragam salah satunya adalah menyembuhkan keputihan. Minyak kelapa murni ampuh untuk menghilangkan jamur pada area kewanitaan. Namun begitu, bagi yang memiliki alergi terhadap minyak kelapa, maka penggunaannya tidak disarankan.
Untuk menyembuhkan keputihan dengan minyak kelapa murni, caranya cukup dengan mengoleskan minyak kelapa ke area vagina. Ingat untuk mencuci tangan dahulu sebelum melakukan terapi ini karena bakteri atau kuman pada tangan justru bisa memperparah keputihan.
4. Daun Sirih
Daun sirih merupakan sahabat para wanita. Khasiat daun berbentuk hati ini sangat baik yaitu menjaga organ intim dari berbagai keluhan termasuk keputihan, bau tak sedap, gatal, dan peradangan. Daun sirih memiliki efek anti inflamasi, anti bakteri, dan juga anti jamur.
Terdapat beberapa cara untuk menggunakan daun sirih sebagai obat keputihan tradisional. Pertama dengan cara merebus 7 daun sirih, kemudian uapkan ke daerah vagina, selanjutnya air rebusan ini bisa dibasuhkan ke vagina. Bisa juga dengan meminum rebusan 3 lembar daun sirih secara rutin.
5. Jahe
Rimpang yang satu ini dikenal memiliki efek anti bakteri, anti peradangan, dan anti jamur. Penggunaan jahe sebagai bahan jamu tradisional juga telah dikenal sejak beberapa ratus tahun yang lalu. Karena itu, jahe bisa digunakan sebagai terapi tradisional menyembuhkan keputihan.
Cara paling mudah menjadikan jahe sebagai obat keputihan adalah dengan merebusnya. Rebusan jahe ini juga bisa dicampurkan dengan bahan lain seperti daun sirih dan kunyit.
6. Madu
Madu memiliki khasiat bisa mempercepat penyembuhan luka. Selain itu, efek anti inflamasi, anti jamur dan anti bakteri dalam madu dipercaya bisa menyembuhkan keputihan pada wanita. Sebuah riset bahkan menyebutkan jika madu yang dicampur yoghurt tawar bisa menyembuhkan keputihan.
Cara penggunaannya adalah dengan mengoleskan madu dan yoghurt tawar pada vagina. Meskipun begitu, penelitian ini masih harus didalami lebih lanjut lagi. Cara paling aman mengonsumsi madu untuk keputihan adalah dengan mencampurkannya ke dalam jamu tradisional lalu meminumnya.
Azzahra Naturindo, Obat Keputihan Tradisional Praktis
Mengolah bahan-bahan tradisional menjadi ramuan untuk keputihan memang aman dan ampuh. Masalahnya, tidak semua wanita memiliki waktu untuk melakukan itu semua. Apalagi wanita di jaman modern ini memiliki banyak kesibukan dan dituntut untuk aktif.
Untuk itu, wanita yang mengalami keputihan dan ingin menjaga organ intimnya bisa mencari alternatif jamu modern. Salah satu produk jamu modern yang aman dikonsumsi dan praktis adalah Azzahra Naturindo, yang diproduksi oleh produsen jamu berpengalaman.
Azzahra terbuat dari bahan-bahan alami seperti ekstrak kunyit, manjakani, kunci pepet, daun sirih, kulit kayu rapet, dan juga pimpinella pruatjan. Bahan-bahan ini telah digunakan sejak ratusan tahun lalu untuk mengatasi keluhan pada organ intim wanita.
Jamu modern Azzahra diproses secara higienis dengan teknologi pembuatan jamu terbaru. Selain itu, bentuknya yang kapsul memudahkan wanita untuk mengkonsumsinya. Kemasannya pun kokoh sehingga kapsul tidak mudah teroksidasi dengan lingkungan sekitar.
Adapun khasiat dari Azzahra Naturindo tidak hanya untuk menyembuhkan keputihan melainkan juga untuk mengatasi haid yang tidak lancar, mengencangkan otot kewanitaan, mengobati nyeri haid, serta menghilangkan gatal dan bau tak sedap.
Azzahra Naturindo bisa dijadikan pilihan obat keputihan tradisional yang praktis dan aman. Pembeliannya pun mudah karena bisa dilakukan di website resmi Naturindo yaitu naturindofit.com. Tersedia banyak layanan gratis untuk konsumen yang berbelanja di situs ini.