Buah ciplukan atau bisa juga disebut dengan ceplukan, yang dikenal secara ilmiah sebagai Physalis peruviana, termasuk jenis buah yang unik karena memiliki lapisan mirip daun yang menyelubunginya. Manfaat herba ceplukan untuk kesehatan pun ternyata bisa dibilang luar biasa karena mampu mencegah dan mengatasi berbagai gangguan kesehatan.
Ketika sudah matang, buah ciplukan akan berubah warna menjadi jingga kekuningan dan memiliki rasa manis bercampur sedikit asam, mirip dengan mangga. Selain tampilannya yang khas dan rasanya yang menarik, buah ini juga dipercaya memiliki beragam manfaat kesehatan berkat kandungan nutrisinya.
Manfaat Herba Ceplukan Untuk Kesehatan
Buah ceplukan mengandung serat, karbohidrat, protein, serta lemak, dan kaya akan vitamin serta mineral seperti vitamin A, C, dan K, riboflavin, fosfor, dan zat besi. Tak hanya itu, buah ini juga mengandung berbagai antioksidan, termasuk beta karoten dan polifenol. Nah berikut beberapa manfaat herba ceplukan untuk kesehatan:
1. Mencegah Kerusakan Sel
Buah ciplukan dikenal sebagai salah satu buah dengan kandungan antioksidan yang tinggi. Berdasarkan studi dalam Pharmacognosy Review, antioksidan adalah senyawa yang mampu melindungi dan memperbaiki sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.
Kerusakan sel ini sering kali dikaitkan dengan penuaan dini dan berbagai penyakit kronis, seperti penyakit jantung, peradangan, katarak, serta kanker.
Buah ciplukan mengandung fenolik dan antioksidan lain yang efektif dalam melawan perkembangan sel kanker payudara serta kanker usus besar. Karena itu, konsumsi buah ciplukan berpotensi memberikan manfaat dalam mencegah penyakit yang berhubungan dengan kerusakan sel.
2. Meningkatkan Kekebalan Tubuh
Penelitian yang dipublikasikan dalam Indo American Journal of Pharmaceutical Research menunjukkan bahwa buah ciplukan memiliki efek terhadap sistem kekebalan tubuh. Dalam studi tersebut, peneliti mengeringkan ciplukan dan mengekstraknya menggunakan etanol 70 persen.
Hasil penelitian memperlihatkan bahwa ekstrak buah ini dapat memberikan dampak positif dengan menginduksi apoptosis, yaitu proses kematian sel, pada sel kanker payudara. Meskipun penelitian ini masih memerlukan pengujian lebih lanjut, temuan tersebut dapat menjadi dasar yang menjanjikan untuk mengembangkan terapi kanker di masa mendatang.
3. Menjaga Kesehatan Tulang
Manfaat herba ceplukan untuk kesehatan yang selanjutnya adalah membantu menjaga kesehatan tulang. Buah ini kaya akan vitamin K, vitamin yang larut dalam lemak dan berperan dalam metabolisme tulang.
Vitamin K berfungsi sebagai komponen penting bagi struktur tulang dan tulang rawan serta berperan dalam proses perombakan tulang yang sehat, yakni proses di mana tulang rusak diperbaiki dan digantikan secara optimal. Berdasarkan International Journal of Endocrinology, konsumsi vitamin K sebaiknya disertai dengan vitamin D untuk memaksimalkan kesehatan tulang.
4. Mencegah Penyakit Mata
Buah ciplukan atau ceplukan mengandung lutein dan beta karoten, bersama dengan beberapa jenis karotenoid lainnya.
Konsumsi makanan kaya karotenoid dari buah dan sayuran dikaitkan dengan berkurangnya risiko degenerasi makula yang berkaitan dengan usia, yaitu salah satu penyebab utama kebutaan.
Secara khusus, lutein sebagai salah satu karotenoid ini dikenal efektif dalam mencegah gangguan kesehatan pada mata.
5. Menurunkan Kolesterol
Kolesterol tinggi menjadi masalah yang umum di masyarakat dan perlu diwaspadai, terutama kadar kolesterol jahat yang dapat memicu penyakit kardiovaskular seperti serangan jantung koroner dan stroke.
Salah satu manfaat lain dari buah ciplukan adalah kemampuannya membantu menyeimbangkan kadar kolesterol dalam tubuh. Dengan rutin mengkonsumsinya, kadar kolesterol dapat diturunkan secara alami.
Baca juga : 6 Menurunkan Kolesterol dengan Cara Alami: Rahasia Kesehatan yang Terlupakan
Itulah tadi 5 manfaat herba ceplukan untuk kesehatan. Perlu diingat bahwa segala sesuatu yang berlebihan tidaklah baik. Jadi, untuk memperoleh manfaat buah ciplukan, konsumsilah dalam jumlah yang wajar dan nikmati kesegarannya di setiap gigitan.