TEMUKAN LAYANAN KONSULTASI KESEHATAN GRATISS MELALU CHAT ADMIN

Minum Apa Agar Haid Keluar? Simak Apa Saja yang Dapat Diminum

Seperti yang diketahui, haid yang telat atau tidak teratur dapat diatasi dengan meminum minuman tertentu. Jika benar, lalu minum apa agar haid keluar? Dan apa saja efek serta manfaat yang diberikan pada minuman-minuman tersebut?

Minum apa agar haid keluar

Minum apa agar haid keluar

Haid yang telat dalam waktu yang berkepanjangan, tentu akan membuat sebagian wanita khawatir. Terutama jika keluhan tersebut disertai oleh tanda-tanda yang menakutkan, seperti pendarahan berat, nyeri, dan lain-lain.

Sebelum kondisi ini makin buruk, maka salah satu antisipasi yang bisa dilakukan adalah dengan minuman yang dikenal mampu mengatasinya. Sebab itu, mari simak penjelasan mengenai masalah haid ini, serta apa minuman untuk mengeluarkan haid. 

Mengapa Haid Tidak Kunjung Keluar?

Pada dasarnya, siklus haid memiliki proses yang kompleks. Wanita akan mengalami empat fase, mulai dari penebalan dinding rahim hingga menstruasi. Siklus ini, tidak selalu memiliki durasi yang sama.

Secara umum, rata-rata siklus haid yang dialami wanita dapat berkisar di antara 21 – 35 hari. Menstruasi dapat terjadi lebih cepat, namun juga bisa lebih lama. Bahkan, menstruasi terjadi hingga beberapa minggu ke depan.

Lalu, mengapa haid tidak kunjung keluar, bahkan sudah melewati batas siklus haid yang ditentukan di atas? Haid yang tidak kunjung keluar, terjadi karena adanya perubahan hormonal yang memicu penghentian ovulasi. 

Fase ovulasi penting agar menstruasi atau haid terjadi. Hal tersebut dikarenakan pada fase ini, sel telur yang menempel di dinding rahim akan memicu penebalan dinding rahim. Apabila tidak adanya pembuahan, maka dinding tersebut akan terkikis.

Jika fase yang dijelaskan di atas tidak terjadi, maka menstruasi tidak dapat keluar. Bukan hanya karena tidak ada pembuahan, namun sel telur juga tidak dilepaskan dari ovarium, sehingga penebalan dinding tidak terjadi.

Penyebab Haid yang Tidak Keluar-Keluar

Haid yang tidak keluar dapat disebabkan oleh berbagai faktor. Dilansir dari Medical News Today, 14% – 25% wanita di masa reproduksi akan mengalami haid yang tidak kunjung keluar. Wanita-wanita tersebut juga memiliki kondisi yang berbeda-beda.

Dikarenakan kondisi tersebut, tidak ada yang tahu pasti mengenai penyebab utama dari haid yang tidak keluar. Akan tetapi, secara umum terdapat beberapa faktor yang disinyalir menjadi pendorong utama kondisi tersebut. Beberapa di antaranya yaitu:

1. Tanda Kehamilan

Haid yang tidak keluar, dapat menjadi pertanda besar kehamilan. Akan tetapi, kehamilan tidak selamanya menjadi penyebab haid yang tidak kunjung keluar. Meskipun gejala yang dirasakan serupa, ada beberapa perbedaan yang bisa diperhatikan, seperti:

  • Tidak adanya perubahan bentuk dan warna pada area areola di payudara wanita. Sedangkan ketika hamil, area tersebut akan menjadi lebih gelap dan membesar.
  • Wanita yang hamil akan menimbulkan flek darah dalam jumlah yang sangat minim. Hal ini terjadi sebagai pertanda dari adanya pembuahan dalam rahim.
  • Wanita dengan kehamilan akan mengalami mual dan muntah. Dilansir dari JAMA Network, gejala ini dirasakan oleh sekitar 80% dari wanita saat hamil.

2. Aktivitas yang Dilakukan Wanita

Perilaku seperti gaya hidup sehari-hari juga dapat memicu ketidakseimbangan hormon yang mengontrol siklus menstruasi. Sebagai contoh, wanita yang merokok akan mengalami berbagai masalah pada organ kewanitaan.

Tidak hanya itu, konsumsi alkohol yang berlebihan juga akan membuat tubuh memproduksi estrogen berlebihan, sehingga mengganggu siklus haid. Produksi hormon secara berlebih ini juga dapat disebabkan oleh berat badan yang berlebihan.

3. Gejala Penyakit Serius

Menstruasi yang tidak kunjung datang, dapat menjadi tanda bahwa wanita sedang memiliki penyakit pada sistem reproduksi. Perubahan gula darah akibat diabetes, dapat disinyalir menjadi pemicu perubahan hormon, sehingga mengganggu siklus haid.

Adapun penyakit lainnya yang menghambat terjadinya haid yaitu amenorrhea, sindrom ovarium polikistik, gangguan tiroid, dan lain sebagainya. Untuk memastikan, wanita dapat mengunjungi dokter spesialis untuk memastikan kondisi rahim.

Pilihan Minuman Alami yang Dapat Membuat Haid Keluar

Ketika haid yang tidak kunjung terjadi dapat disebabkan oleh kondisi medis serius, tidak semua kasus ini diakhiri dengan timbulnya penyakit. Apabila tidak ada tanda-tanda penyakit, wanita dapat mengatasi masalah haid ini dengan kebiasaan baru.

Salah satu kebiasaan yang dilakukan adalah dengan menambahkan minuman tertentu, sebagai bagian dari diet. Lantas, minum apa agar haid keluar? Berikut macam-macam minuman yang bisa dikonsumsi oleh wanita:

1. Air Putih

Ketika air putih atau mineral tidak mengobati haid yang tidak keluar, namun kekurangan air putih dapat menyebabkannya. Pada dasarnya, sekitar 83% tubuh manusia mengandung air, dan air ini berada di seluruh tubuh termasuk organ intim.

Dehidrasi yang diakibatkan kurangnya minum air putih, akan menyebabkan menstruasi yang lambat dan nyeri. Dengan minum air yang sesuai dengan berat badan, siklus haid akan lebih lancar, dan potensi nyeri haid juga akan berkurang.

2. Jamu Khusus

Sejak zaman dahulu, masyarakat Indonesia mengandalkan ramuan tradisional berupa jahe untuk mengatasi masalah pada haid. Lantas, minum apa agar haid keluar? Sebagai contoh, wanita dapat menggunakan jahe dan kunyit sebagai bahannya.

Jahe dikenal dapat mengatasi berbagai masalah pada rahim. Tidak hanya itu, jahe juga dapat mengatasi gejala sindrom ovarium polikistik, nyeri haid, hingga adanya keputihan abnormal pada leher rahim.

Jamu yang menggunakan kunyit, juga dikenal sebagai pelancar haid yang aman. Kandungan curcumin di dalamnya bersifat antispasmodik, sehingga dapat memicu timbulnya menstruasi. Kedua tanaman tersebut akan memberikan hasil yang optimal.

3. Teh Chamomile

Bagi wanita yang kurang terbiasa dengan jamu, minum apa agar haid keluar? Bahan alami alternatif yang bisa digunakan yaitu teh dengan kandungan chamomile. Bunga ini memang sering digunakan orang luar sebagai obat-obatan.

Seperti layaknya kunyit, chamomile juga mengandung antispasmodik, sehingga dapat menjadi pengganti kunyit. Sedangkan itu, teh dikenal dapat meredakan stres, salah satu pemicu terbesar dari haid yang bermasalah.

Rekomendasi Obat Minum yang Ampuh untuk Membuat Haid Keluar

Selain berbagai minuman yang disebutkan di atas, minum apa agar haid keluar? Wanita dapat mencoba meminum obat Herbal AZZAHRA Naturindo, yang sudah teruji khasiatnya untuk masalah siklus haid.

Obat yang dibuat dari Naturindo ini, mengandung berbagai tanaman herbal seperti manjakani, daun sirih, purwoceng, kunci pepet, dan kayu rapet. Lima bahan utama tersebut akan dapat mengatasi keluhan seperti:

  • Masalah dalam siklus haid seperti haid telat, kurang lancar, hingga berhenti total.
  • Keputihan abnormal yang disebabkan oleh infeksi bakteri, jamur, atau penyakit tertentu.
  • Nyeri yang ditimbulkan saat mengalami menstruasi, baik karena gangguan hormon atau gejala penyakit serius.
  • Gangguan kesuburan wanita yang disebabkan oleh beberapa faktor yang dialami.
  • Masalah lainnya seperti mengatasi bau tidak sedap, gatal pada area kewanitaan, dan meningkatkan seksualitas.

Perihal kualitas, Herbal AZZAHRA Naturindo sudah mengikuti ketentuan standar operasional prosedur (SOP). Tidak hanya sudah mendapat surat izin edar dari POM, produk ini juga sudah mendapat sertifikasi halal MUI.

Maka dari itu, apakah wanita sudah memutuskan minum apa agar haid keluar? Jawabannya tentu dengan Herbal AZZAHRA Naturindo yang tidak hanya menormalkan kembali siklus haid, namun juga keluhan lainnya.

Masalah seperti haid yang tidak kunjung keluar, dapat disebabkan karena isu ringan maupun berat. Karena itu, sudah merupakan kewajiban wanita untuk mengatasinya dengan memilih obat yang tepat.

Tulis Komentar

Konsultasi Yuk